KATA KATA BIJAK ISLAM YANG MEMBUAT HATI TENANG

KATA KATA BIJAK ISLAM YANG MEMBUAT HATI TENANG-Agama tak hanya bisa dijadikan pedoman hidup, tapi juga jawaban atas permasalahan hidup yang tengah melanda. Kalau kamu termasuk yang percaya itu, dan saat ini sedang mencari kalimat motivasi yang bernuansa Islam, artikel ini amat tepat kalau dikunjungi. Karena di sini terdapat berbagai kata kata bijak Islam tentang kehidupan dengan tema yang beragam seperti tentang kesabaran, peningkatan kualitas diri, memilih sahabat, dan lainnya. Buruan simak, yuk!
Saat masalah melanda, kutipan motivasi yang berbau religius seperti kata kata bijak islam tentang kehidupan bisa dijadikan pilihan untuk menenangkan hati. Karena tak hanya berisikan kalimat yang mendamaikan, biasanya kutipan tersebut juga bisa memberikan solusi tentang persoalan yang dihadapi.

Walaupun hanya sekedar kata kata, namun kalimat tersebut bisa memberikan pandangan yang selama ini tak kamu pikirkan. Entah itu karena terlalu stres dengan persoalan hidup, atau memang belum sampai berpikir ke arah sana.

Seperti misal ternyata hal yang buruk tak selalu diberikan oleh alam untuk menyakiti manusia. Dan yang dikira baik juga belum tentu berujung baik. Dengan begitu hati menjadi tentram dan tentunya otak akan lebih mudah digunakan untuk berpikir.

Nah, itu tadi cuma salah satu contoh pencerahan aja. Kalau mau mendapat pencerahan dan inspirasi lain yang lebih oke, simak kutipan kutipan Berikutnya.

Baca Juga: Kata Mutiara Islam-Manfaat Dunia Akhitat

1. Bersabarlah dalam Penderitaan
Penderitaan adalah berkah. Terdapat makna tersembunyi di dalamnya.
Rumi

Tak semua orang bisa bersabar dan berpikir jernih saat mengalami suatu penderitaan. Yang ada di pikiran mereka biasanya hanya hal buruk dan kemarahan pada Tuhan. Mereka berpikir bahwa Tuhan tak menyayangi mereka dan akhirnya mereka mulai menjauhi Tuhan.

Padahal, semua itu hanya ujian untuk menaikkan derajat mereka di mata Tuhan. Tentu Sang Pemilik tidak buta. Bila terus sabar dan tawakal, maka imbalan yang diberikan-Nya pun akan sangat menggembirakan.

2. Sosok Kuat yang Sebenarnya
Orang terkuat bukanlah pegulat. Tapi, orang yang bisa mengontrol dirinya saat marah.
Hadis al – Bukhari

Musuh terbesar manusia adalah dirinya sendiri. Mungkin begitu maksud dari kata kata bijak Islam tentang kehidupan ini. Karena banyak orang yang terlihat kuat, mampu melakukan apapun dan mengalahkan siapa pun, tapi sering lepas kendali akan dirinya sendiri.

Seseorang baru akan dikatakan kuat bila dia bisa meredam emosi dan tidak menuruti nafsu. Tentu hal itu butuh proses yang cukup panjang dan sulit, tapi bukan berarti mustahil. Jadi, apakah kamu mau mencoba menjadi sosok yang kuat itu?

3. Yang Penting adalah Aksi
Jangan tertipu oleh orang yang hanya pandai menguraikan Al – Quran. Uraian hanyalah kata kata. Lihatlah mereka yang mendasarkan perilaku pada Al – Quran.
Umar Ibnu al – Khattab

Agama adalah sebuah keyakinan. Sebuah hal abstrak yang tidak hanya mampu dilihat oleh mata, tapi harus bisa dimaknai oleh hati. Itulah mengapa kata kata bijak Islam tentang kehidupan di atas hadir.

Kutipan tersebut mengatakan bahwa sebaik – baiknya umat adalah yang mendasarkan perilakunya pada Al – Qur’an. Karena kalau hanya hafal dan pandai menguraikannya, umat agama lain pun mungkin sanggup.

4. Inilah Pengetahuan Terbaik
Pengetahuan yang baik adalah yang memberi manfaat. Bukan yang hanya diingat.
Imam al – Syafi’i

Agama Islam mengajarkan manusia untuk terus belajar tentang apapun. Namun, kalau pengetahuan itu hanya disimpan di otak, pastinya akan sia – sia belaka. Karena itu kata kata bijak Islam tentang kehidupan di atas menyuruh kita untuk memanfaatkannya.

Dengan cara yang baik, pengetahuan tersebut tak hanya menjadi sebuah hafalan tak bermakna, tapi juga bisa bermanfaat untuk orang lain. Dengan begitu, ilmu yang kita miliki tak akan hilang begitu saja dimakan umur.

5. Jangan Mudah Bergantung
Jangan terlalu bergantung pada siapapun di dunia ini. Karena bayanganmu saja akan meninggalkanmu di saat gelap.
Ibnu Taymiyyah

Seperti kata kata bijak Islam tentang kehidupan di atas, manusia lahir seorang diri dan akan menghadap Ilahi sendirian pula. Karena itu, sebaiknya memang kita harus hidup mandiri. Selain agar tidak merepotkan orang lain, kita jadi bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki.

Dengan mendayagunakan kekuatan pribadi, Insya Allah akan lebih mudah untuk bertahan dalam segala kondisi. Dan pastinya, kualitas diri pun akan jadi lebih tinggi dari sebelumnya.