Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Manfaat Jahe bagi Kesehatan


Jahe merupakan tanaman herba yang kerap dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai kondisi, mulai dari mual, batuk, nyeri sendi, hingga nyeri akibat terapi kanker. Namun jika ditinjau dari segi medis, setidaknya ada lima manfaat jahe yang baik bagi tubuh.
Jahe memiliki senyawa kimia yang dipercaya bisa bereaksi positif di dalam lambung dan usus hingga mampu mengurangi mual dan nyeri. Senyawa tersebut juga diduga bisa bekerja baik di otak dan sistem saraf guna meredam rasa mual. Di samping itu, masih banyak manfaat jahe lainnya yang bisa kita dapatkan.

Manfaat Jahe bagi Kesehatan Tubuh
Berikut lima kondisi yang diyakini dapat diatasi dengan mengonsumsi jahe:


1. Meredakan Pusing

Pusing bisa membuat Anda kehilangan keseimbangan, penglihatan seperti berkunang-kunang, dan mungkin disertai oleh mual. Gejala pusing yang diikuti mual diduga bisa diredakan dengan mengonsumsi jahe.

2. Mengurangi nyeri menstruasi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe bisa membantu mengurangi gejala nyeri menstruasi. Khasiat jahe sepertinya dapat disamakan dengan obat ibuprofen dan asam mefenamat . Bagi wanita yang sering merasa nyeri saat menstruasi, bisa coba mengonsumsi ekstrak jahe sebanyak kurang lebih 500 -  2000 mg, selama tiga hari di awal menstruasi.

3. Mencegah morning sickness

Kondisi mual dan muntah akibat morning sickness kerap dialami oleh wanita di awal masa kehamilan. Untungnya, mual dapat dikurangi dengan mengonsumsi jahe. Namun ingat, ibu hamil tidak boleh sembarang mengonsumsi obat, termasuk herba dan obat-obatan tradisional. Oleh karena itu, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi jahe.

4. Osteoarthritis

Osteoarthritis adalah kondisi nyeri sendi atau kekakuan sendi yang disebabkan oleh cedera, obesitas, dan penuaan sendi. Menurut sejumlah penelitian, rasa sakit akibat kondisi ini dapat diatasi dengan mengonsumsi ekstrak jahe. Tidak hanya melalui mulut, pijat menggunakan minyak terapi yang mengandung jahe dan jeruk juga dapat mengurangi kekakuan sendi dan nyeri akibat osteoarthritis.

5. Mengurangi rasa mual dan muntah usai operasi

Mengonsumsi jahe satu jam sebelum operasi diduga bisa mengurangi rasa mual dan muntah selama 24 jam pasca operasi. Selain dikonsumsi melalui mulut, mengoleskan minyak jahe juga diduga bisa mencegah mual

Apakah Anda pernah mendengar klaim yang menyatakan bahwa jahe dapat mencegah mabuk darat dan laut? Menurut pengalaman beberapa orang, mengonsumsi jahe sebelum bepergian bisa membuat mereka merasa lebih baik. Tapi sayangnya efektivitas jahe dalam mengatasi mabuk darat dan laut belum dibuktikan kebenarannya secara medis. Masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan khasiatnya. Begitu pula dengan klaim manfaat jahe yang berkaitan dengan penurunan berat badan.

Perlu diperhatikan, ada beberapa kalangan yang harus berhati-hati atau sebaiknya tidak mengonsumsi jahe. Mereka adalah ibu hamil dan menyusui, penderita diabetes, penderita sakit jantung, serta orang yang memiliki gangguan pembekuan darah. Walau jahe diduga aman untuk dikonsumsi oleh kebanyakan orang, namun tetap ada efek samping ringan yang dapat ditimbulkan, seperti diare, rasa tidak nyaman di perut, dan nyeri ulu hati. Jika dioleskan pada kulit, kemungkinan jahe bisa menyebabkan iritasi.

Dari segi medis, manfaat jahe memang belum ada yang benar-benar terbukti efektif. Ada baiknya untuk mengonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi zat apa pun yang ditujukan untuk pengobatan, maupun sebagai pendamping pengobatan.

Posting Komentar untuk "Manfaat Jahe bagi Kesehatan"